Jakarta, CNN Indonesia —
Nilai tukar rupiah dibuka di posisi Rp16.298 per dolar AS di perdagangan pasar spot pada Selasa (12/6) pagi. Mata uang Garuda turun 16 poin atau minus 0,10 persen dibandingkan penutupan di hari sebelumnya.
Mata uang Asia juga dominan anjlok pagi ini. Dolar Singapura minus 0,04 persen, won Korea Selatan turun 0,14 persen, baht Thailand melemah 0,04 persen, yuan China turun 0,04 persen, dan yen Jepang minus 0,08 persen.
Sedangkan peso Filipina tumbuh 0,14 persen dan ringgit Malaysia menguat 0,02 persen
Di lain sisi, mata uang utama negara maju bervariasi. Euro Eropa naik 0,02 persen, lalu franc Swiss melemah 0,04 persen, dolar Australia turun 0,17 persen, dan dolar Kanada minus 0,04 persen.
Pengamat PT Sinarmas Futures Ariston Tjendra memproyeksi rupiah terhadap dolar AS menjelang rilis data inflasi konsumen AS besok malam.
“Pelaku pasar mewaspadai kalau data inflasi ini menunjukkan kenaikan melebihi ekspektasi dan sikap the Fed yang masih ragu untuk memangkas suku bunga,” katanya kepada CNNIndonesia.com.
Hari ini, iai memperkirakan rupiah bergerak di rentang Rp16.300-Rp16.350 per dolar AS.
(fby/pta)